Tuesday, June 9, 2015

TUGAS ARTIKEL BAHASA INDONESIA 2 : KELUARGA SEBAGAI LINGKUNGAN PENDIDIKAN

Jenis tulisan sebelumnya : deksriptif 

Konsep Keluarga
Keluarga adalah salah satu mata rantai kehidupan yang paling esensial dalam sejarah perjalanan hidup anak manusia. Sekaligus ia juga membuat mozaik khilafah yang membutuhkan bingkai ajaran sebagai pelindung dan penghias lukisan kehidupan yang memberikan kenyamanan dan keteduhan kalbu. Tentunya lukisan kehidupan keluarga yang begitu indah ini tidak lepas dari spektrum dasar, yaitu sakinah, mawadah, dan warrohmah.

Baitii jannatii, rumahku adaalh taman sorgaku. Sebuah ungkapan paling tepat tentang bangunan keluarga ideal, karena keluarga merupakan sumber pertama dan utama bagi kehidupan individu dan masyarakat secara keseluruhan. Keluarga sebagai sumber pertama dan utama memberikan sumbangan yang sangat besar bagi perkembangan dan pertumbuhan mental maupun fisik anak dalam kehidupannya. Selain itu, keluarga bagi anak merupakan suatu tempat yang paling strategis dalam mengisi dan membekali nilai-nilai kehidupan yang dibutuhkan oleh anak yang tengah mencari makna kehidupan.

Keluarga juga mempunyai makna sebagai suatu lembaga atau unit sosial terkecil dimasyarakat yang terbentuk melalui perkawinan yang sah dan biasanya terdiri atas ayah, ibu dan anak yang hidup bersama di suatu tempat. Sehingga perlu diingat, bahwa keluarga merupakan suatu sistem yang terdiri atas elemen-elemen yang saling terkait antara satu dengan yang lainnya dan memiliki hubungan yang kuat.

Keberhasilan pendidikan anak dalam keluarga ketika anak berada dalam usia dini, akan sangat berpengaruh pada keberhasilan pendidikan pada periode berikutnya.
Jadi betapa pentingnya pendidikan yang dilaksanakan dalam keluarga. Perhatian mengenai pendidikan keluarga tidak hanya ditujukan oleh anggota-angota keluarga yang bersangkutan, melainkan oleh segenap lapisan masyarakat. Hal ini mengisayaratkan betapa keluarga itu merupakan bagian dalam kehidupan bermasyarakat.
Fungsi Keluarga
Fungsi keluarga adalah bertanggung jawab dalam rangka menjaga dan menumbuhkembangkan anggota-anggotanya. Dalam hal ini keluarga berfungsi untuk membekali setiap anggota keluarganya agar dapat hidup sesuai dengan tuntutan nilai-nilai religius pribadi dan lingkungan. Demi perkembangan dan pendidikan anak, keluarga harus melaksanakan fungsi-fungsinya dengan baik dan seimbang.

Peranan orang tua dalam melaksanakan fungsi-fungsi keluarga harus disertai dengan penampilan serta tindakan-tindakan yang telah disesuaikan dengan berbagai situasi.
Berdasarkan pendekatan budaya, keluarga sekurang-kurangnya harus mempunyai 7 fungsi yaitu :
  • 1.Fungsi Biologis -Fungsi ini diarahkan untuk mendorong keluarga sebagai wahana menyalurkan kebutuhan reproduksi sehat bagi semua anggota keluarganya, sehingga melahirkan generasi yang lebih baik di masa yang akan datang. Keluarga disini juga berfungsi sebagai tampat untuk dapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar seperti kebutuhan akan keterlindungan fisik seperti kesehatan, sandang, pangan dan papan.
  • 2.Fungsi Edukatif - Keluarga merupakan lingkungan yang pertama bagi anak. Pendidikan merupakan tanggungjawab orang tua, yaitu ayah dan ibu yang merupakan figur sentral dalam pendidikan. Fungsi pendidikan mengharuskan setiap orang tua untuk mengkondisikan kehidupan keluarga menjadi situasi pendidikan. 
  • 3.Fungsi Religius - Fungsi religius berkaitan dengan kewajiban orang tua untuk mengenalkan, membimbing, memberi teladan dan melibatkan anak-anak serta anggota keluarga lainnya mengenai kaidah-kaidah agama dan perilaku keagamaan. Fungsi ini mengharuskan orang tua sebagai seorang tokoh inti dan panutan dalam keluarga, untuk menciptakan iklim keagamaan dalam kehidupan keluarganya.
  • 4.Fungsi Protektif (perlindungan) - Fungsi protektif dalam keluarga ialah untuk menjaga dan memelihara anak serta anggota lainnya dari tindakan negatif yang mungkin timbul, baik dari dalam maupun dari luar kehidupan keluarga. Fungsi ini pun adalah untuk menangkal pengaruh kehidupan yang sesat sekarang dan pada masa yang akan datang.
  • 5.Fungsi Sosialisasi Anak - Fungsi sosialisasi berkaitan dengan mempersiapkan anak untuk menjadi anggota masyarakat yang baik. Dalam melaksanakan fungsi ini, keluarga berperan sebagai penghubung antara kehidupan anak dengan kehidupan sosial dan norma sosial sehingga kehidupan disekitarnya dapat dimengerti oleh anak.
  • 6.Fungsi Rekreatif - Fungsi ini tidak harus selalu dalam membentuk kemewahan ataupun pesta pora melainkan melalui penciptaan suasana kehidupan yang tenang dan harmonis di dalam keluarga. Keadaan ini dapat dibangun melalui kerjasama diantara anggota keluarga yang diwarnai oleh hubungan insani yang didasari oleh adanya saling mempercayai, saling menghormati dan saling mengerti.
  • 7.Fungsi Ekonomis - Fungsi ini menunjukkan bahwa keluarga merupakan kesatuan ekonomis. Aktifitas dalam fungsi ekonomis berkaitan dengan pencarian nafkah, pembinaan usaha dan perencanaan anggaran pengeluaran biaya keluarga

SUMBER http://www.batararayamedia.com/keluarga-sebagai-lingkungan-pendidikan_art-326.html

Sunday, June 7, 2015

PENGARUH PERILAKU BULLYING TERHADAP REMAJA

KESIMPULAN
Bullying adalah salah satu tindak kekerasan yang bersifat mengintimidasi serta dapat melukai seseorang baik secara fisik , sosial maupun psikis . Kasus Bullying yang terjadi di Indonesia sendiri pun sudah banyak terjadi , apalagi bullying sering terjadi pada perilaku anak remaja atau anak sekolah . Dengan perilaku bullying dapat menyebabkan seseorang menjadi tidak percaya diri , minder dan kerap menjadi anti sosial sehingga dapat mempengaruhi sikap dan pola tingkah laku korban bullying . Adapun faktor faktor yang menyebabkan terjadinya bullying biasanya karena adanya senioritas , rasa ingin berkuasa , lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah . Faktor faktor ini dapat menjadikan seorang remaja menjadi berperilaku ataupun korban bullying , faktor faktor ini pula yang secara langsung ataupun tidak langsung menjadikan perilaku bullying adalah perilaku wajar yang dapat dilakukan dengan sesuka hati dan menjadi hal yang lumrah . Selain dari faktor faktor tersebut adapula dikarenakan adanya kelompok kelompok yang berperilaku bullying sehingga mengajak orang orang yang ingin bergabung dengan kelompok tersebut melakukan perilaku bullying . Perilaku bullying dan korban bullying dapat di identifikasikan dengan ciri ciri : dari yang suka  berkuasa , tidak memiliki brasa empati , agresif , intimadatif . Adapaun karakteristik dari korban bullying biasanya mencirikan tipe orang pendiam , orang bodoh atau tidak tau apa apa , orang yang berperilaku aneh , berrsifat penyendiri .

Kasus bullying bukanlah kasus biasa yang sedang marak terjadi baik di lingkungan sekitar ataupun lingkungan pendidik , tetapi kurangnya para pihak pihak seperti guru dan orang tua yang menyepelekan masalah bullying menyebabkan perilaku bullying terus terjadi dan memakan korban yang terus bertambah . Kasus bullying yang terjadi di Indonesia terutama di lingkup pendidikan haruslah disikapi dengan serius dan telaten karena bullying secara tidak langsung dapat mematikan anak anak yang harusnya dapat memiliki tingkat sosial dan fisik yang baik , tetapi apabila banyak pihak masih menyepelekan dan menganggap bullying bukanlah kasus serius maka psikis dan fisik serta sosial dari para korban bullying akan semakin bertambah banyak dan dapat membawa dampak yang buruk bagi anak anak yang menjadi korban bullying . Sehingga dari pihak keluarga , sekolah dan lingkungan dapat mengantisipasi kasus bullying dan menekan jumlah perilaku bullying dengan cara melakukan pendekatan secara intensif kepada para remaja , kenali dan pahami apa yang mereka mau , awasi dan pantau bagaimana para remaja dalam memilih dan bersikap terhadap teman sebayanya , karena bullying dapat dikurangi apa bila banyak pihak yang mau membuka mata dan peduli terhadap sekitarnya 

Sunday, April 19, 2015

FAKTA MERUPAKAN UNSUR DASAR DARI PENALARAN ILMIAH

Fakta (dalam bahasa latin: factus) ialah segala sesuatu yang tertangkap oleh indra manusia atau data keadaan nyata yang terbukti dan telah menjadi suatu kenyataan. Catatan atas pengumpulan fakta disebut data 
Fakta seringkali diyakini oleh orang banyak (umum) sebagai hal yang sebenarnya, baik karena mereka telah mengalami kenyataan-kenyataan dari dekat maupun karena mereka dianggap telah melaporkan pengalaman orang lain yang sesungguhnya 
Dalam istilah keilmuan fakta adalah suatu hasil keilmuan yang objektif dan dapat dilakukan verifikasi oleh siapapun.
Di luar lingkup keilmuan fakta sering pula dihubungkan dengan:
  • Suatu hasil pengamatan jujur yang diakui oleh pengamat yang diakui secara luas
    • galat biasa terjadi pada proses interpretasi makna dari suatu pengamatan.
    • Kekuasaan kadang digunakan untuk memaksakan interpretasi politis  yang benar dari suatu pengamatan.
  • Suatu kebiasaan yang diamati secara berulang; satu pengamatan terhadap fenomena apapun tidak menjadikan itu sebagai suatu fakta. Hasil pengamatan yang berulang biasanya dibutuhkan dengan menggunakan prosedur atau definisi cara kerja suatu fenomena.
  • Sesuatu yang dianggap aktual sebagai lawan dari dibuat
  • Sesuatu yang nyata, yang digunakan sebagai bahan interpretasi lanjutan
  • Informasi mengenai subjek tertentu
  • Sesuatu yang dipercaya sebagai penyebab atau makna

Fakta ilmiah sering dipahami sebagai suatu entitas yang ada dalam suatu struktur sosial kepercayaan, akreditasi, institusi, dan praktik individual yang kompleks.
Dalam filsafat ilmu sering dipertanyakan (yang paling terkenal adalah oleh Thomas khun ) bahwa fakta ilmiah sedikit banyak selalu dipengaruhi oleh teori (theory-laden), contohnya adalah, untuk mengetahui apa yang harus diukur dan bagaimana cara pengukurannya memerlukan beberapa asumsi mengenai fakta itu sendiri.
Menurut KBBI (kamus besar bahasa indonesia) 
fakta/fak·ta/ hal (keadaan, peristiwa) yg merupakan kenyataan; sesuatu yg benar-benar ada atau terjadi

Sehingga fakta adalah hal hal yang benar benar erjadi berdasarkan kejadian , waktu , sumber yang sebenernya berdasarkan penglihatan dan pengamatan yang di lakukan secara objektif 

PENALARAN 

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.
Dalam penalaran, proposisi yang dijadikan dasar penyimpulan disebut denganpremis (antesedens) dan hasil kesimpulannya disebut dengan konklusi(consequence).
Hubungan antara premis dan konklusi disebut konsekuensi.
                                               
             

Metode dalam menalar

Metode induktif

Paragraf Induktif adalah paragraf yang diawali dengan menjelaskan permasalahan-permasalahan khusus (mengandung pembuktian dan contoh-contoh fakta) yang diakhiri dengan kesimpulan yang berupa pernyataan umum. Paragraf Induktis sendiri dikembangkan menjadi beberapa jenis. Pengembangan tersebut yakni paragraf generalisasi, paragraf analogi, paragrafsebab akibat bisa juga akibat sebab.

Contoh paragraf Induktif:
Pada saat ini remaja lebih menukai tari-tarian dari barat seperti breakdance, Shuffle, salsa (dan Kripton), modern dance dan lain sebagainya. Begitupula dengan jenis musik umumnya mereka menyukai rock, blues, jazz, maupun reff tarian dan kesenian tradisional mulai ditinggalkan dan beralih mengikuti tren barat. Penerimaan terhadap bahaya luar yang masuk tidak disertai dengan pelestarian budaya sendiri. Kesenian dan budaya luar perlahan-lahan menggeser kesenian dan budaya tradisional.
Contoh generalisasi:
Jika ada udara, manusia akan hidup.
Jika ada udara, hewan akan hidup.
Jika ada udara, tumbuhan akan hidup.
∴ Jika ada udara mahkluk hidup akan hidup.

Metode deduktif

Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial. 



Syarat-syarat kebenaran dalam penalaran

Jika seseorang melakukan penalaran, maksudnya tentu adalah untuk menemukan kebenaran. Kebenaran dapat dicapai jika syarat – syarat dalam menalar dapat dipenuhi.
  • Suatu penalaran bertolak dari pengetahuan yang sudah dimiliki seseorang akan sesuatu yang memang benar atau sesuatu yang memang salah.
  • Dalam penalaran, pengetahuan yang dijadikan dasar konklusi adalah premis. Jadi semua premis harus benar. Benar di sini harus meliputi sesuatu yang benar secara formal maupun material. Formal berarti penalaran memiliki bentuk yang tepat, diturunkan dari aturan – aturan berpikir yang tepat sedangkan material berarti isi atau bahan yang dijadikan sebagai premis tepat

Penulisan ilmiah

    Karya ilmiah (bahasa Inggris: scientific paper) adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
    Ada berbagai jenis karya ilmiah, antara lain laporan penelitian, makalah seminar atau simposium, dan artikel jurnal yang pada dasarnya kesemuanya itu merupakan produk dari kegiatan ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam karya ilmiah tersebut dijadikan acuan bagi ilmuwan lain dalam melaksanakan penelitian atau pengkajian selanjutnya.
    Di perguruan tinggi, khususnya jenjang S1, mahasiswa dilatih untuk menghasilkan karya ilmiah seperti makalah, laporan praktikum, dan skripsi(tugas akhir). Skripsi umumnya merupakan laporan penelitian berskala kecil, tetapi dilakukan cukup mendalam. Sementara itu, makalah yang ditugaskan kepada mahasiswa lebih merupakan simpulan dan pemikiran ilmiah mahasiswa berdasarkan penelaahan terhadap karya-karya ilmiah yang ditulis oleh para pakar dalam bidang persoalan yang dipelajari. Penyusunan laporan praktikum ditugaskan kepada mahasiswa sebagai wahana untuk mengembangkan kemampuan menyusun laporan penelitian.
    BAGAIMANA SUATU FAKTA MENJADI UNSUR DASAR PENALARAN ILMIAH

    Suatu karangan sesederhana apapun akan mencerminkan kualitas penalaran seseorang. Penalaran itu akan tampak dalam pola pikir penyusuan karangan itu sendiri. Penalaran dalam suatu karangan ilmiah mencakup 5 aspek. Kelima aspek tersebut adalah: 
    1.  Aspek Keterkaitan
    Aspek keterkaitan adalah hubungan antar bagian yang satu dengan yang lain dalam suatu karangan. Artinya, bagian-bagian dalam karangan ilmiah harus berkaitan satu sama lain. Pada pendahuluan misalnya, antara latar belakang masalah – rumusan masalah – tujuan – dan manfaat harus berkaitan. Rumusan masalah juga harus berkaitan dengan bagian landasan teori, harus berkaitan dengan pembahasan, dan harus berkaitan juga dengan kesimpulan.
    2.  Aspek Urutan
          Aspek urutan adalah pola urutan tentang suatru yang harus didahulukan atau ditampilkan kemudian (dari hal yang paling mendasar ke hal yang bersifat pengembangan). Suatu karangan ilmiah harus mengikuti urutan pola pikir tertentu. Pada bagian Pendahuluan, dipaparkan dasar-dasar berpikir secara umum. Landasan teori merupakan paparan kerangka analisis yang akan dipakai untuk membahas. Baru setelah itu persoalan dibahas secara detail dan lengkap. Di akhir pembahasan disajikan kesimpulan atas pembahasan sekaligus sebagai penutup karangan ilmiah.
    3.  Aspek Argumentasi
    Yaitu bagaimana hubungan bagian yang menyatakan fakta, analisis terhadap fakta, pembuktian suatu pernyataan, dan kesimpulan dari hal yang telah dibuktikan. Hampir sebagian besar isi karangan ilmiah menyajikan argumen-argumen mengapa masalah tersebut perlu dibahas (pendahuluan), pendapat-pendapat atau temuan-temuan dalam analisis harus memuat argumen-argumen yang lengkap dan mendalam.
    4.  Aspek Teknik Penyusunan
    Yaitu bagaimana pola penyusunan yang dipakai, apakah digunakan secara konsisten. Karangan ilmiah harus disusun dengan pola penyusunan tertentu, dan teknik ini bersifat baku dan universal. Untuk itu pemahaman terhadap teknik penyusunan karangan ilmiah merupakan syarat multak yang harus dipenuhi jika orang akan menyusun karangan ilmiah.
    5.  Aspek Bahasa
    Yaitu bagaimana penggunaan bahasa dalam karangan tersebut? baik dan benar? Baku? Karangan ilmiah disusun dengan bahasa yang baik, benar dan ilmiah. Penggunaan bahasa yang tidak tepat justru akan mengurangi kadar keilmiahan suatu karya sastra lebih-lebih untuk karangan ilmiah akademis.


    Maka dari itu suatu penelitian ilmiah bersifat penalaran harus lah dapat bersifat seperti : 

    1. Isi kajiannya berada pada lingkup pengetahuan ilmiah
    2. Langkah pengerjaannya dijiwai atau menggunakan metode ilmiah
    3. Sosok tampilannya sesuai da telah memenuhi persyaratan sebagai suatu sosok tulisan keilmuan. 

    Dari pengertian tersebut dapat diketahui bahwa penalaran menjadi bagian penting dalam proses melahirkan sebuah karya ilmiah. Penalaran dimaksud adalah penalaran logis yang mengesampingkan unsur emosi, sentimen pribadi atau sentimen kelompok. Oleh karena itu, dalam menyusun karya ilmiah metode berpikir keilmuan yang menggabungkan cara berpikir/penalaran induktif dan deduktif, sama sekali tidak dapat ditinggalkan. 

    Metode berpikir keilmuan sendiri selalu ditandai dengan adanya:1. Argumentasi teoritik yang benar, sahih dan relevan
    2. Dukungan fakta empirik
    3. Analisis kajian yang mempertautkan antara argumentasi teoritik dengan fakta empirik terhadap permasalahan yang dikaji. 



    DAFTAR PUSTAKA ATAU SUMBER PENULISAN 

    http://ikanovitas.blogspot.com/2014_03_01_archive.html
    http://nurii-thaa.blogspot.com/2014/03/konsep-penalaran-ilmiah-dalam-penulisan.html
    http://id.m.wikipedia.org/wiki/Karya_ilmiah
    http://id.m.wikipedia.org/wiki/Penalaran
    http://id.m.wikipedia.org/wiki/Fakta
    kbbi.web.id/fakta

    Sunday, March 29, 2015

    Depok - margonda , jalan sepanjang makanan

    Makanan adalah hal utama yang menjadi keinginan bagi banyak orang , tidak pandang usia baik tua muda , dewasa , dan para pelajar pun rela meninggalkan ataupun meluangkan banyak waktunya untuk sekedar makan . Tapi makanan yang biasa biasa saja kita makan menimbulkan rasa bosan , kebanyakan orang akan memilih makan di " luar rumah" karena lebih cepat , tidak repot dan bervariasi sehingga tidak bosan dengan makanan yang sering di konsumsi di rumah . Beraneka ragam makanan dan jenis nya serta makanan dari luar kota bahkan luar negeri pun pasti akan menarik minat banyak orang ,
    Margonda - depok adalah salah satu jalanan pusat kota depok yang banyak menyajikan rumah makan dengan sajian makanan yang beragam . Jalan margonda adalah pusat tempat makanan di kota depok sepanjang jalanan di sisi kanan dan kiri jalan , banyak makanan yang dijual mulai dari makanan rumahan , makanan luar negeri khas negara k-pop korea , makanan dalam negeri dari kota manado dan makasar semua tersaji di sepanjang jalan margonda . Tinggal pilih sesuai selera dan ukuran dompet juga tentunya . Kenakeragaman makanan di jalan margonda membuat tempat ini cukup padat pada hari hari libur seperti sabtu dan minggu , kebanyakan untuk sekedar berhenti dan mencari tempat makan sesuai selera yang di inginkan . Tidak heran jalan margonda setiap bulannya selalu terdapat rumah makan baru dengan jenis makanan yang berbeda , banyak pelajar dan mahasiswa yang datang dan meramaikan rumah rumah makan .
    Hidup yang serba ingin cepat saji dan tidak usah repot menjadikan jalan margonda menjawab keinginan para penikmat makanan masa kini tidak heran jalan margonda terus menjadi pusat jalanan makanan di kota depok
    Penulis akan memberikan beberapa tempat makan yang lumayan enak dan relatif sering dikunjugi banyak mahasiswa dan pelajar

    1. Coto makassar daeng naba
    2. Takarajima japanese restaurant
    3. Daebak - korean food
    4 . Ayam margo pedes gila
    5. Roti bakar eddy
    6. Warung spesial sambal (SS)

    nah itu dia beberapa tempat yang penulis dapat jadikan referensi tempat makan favorit mahasiswa di sepanjang jalan margonda , tertarik mencoba ? Datang saja dan jelajahi sepanjang jalan raya margonda depok - jawa barat .

    Sunday, January 4, 2015

    KALEIDOSKOP FILM INDONESIA

    Kaleidoskop Film Indonesia 2014


    kompilasiOK







    Film Indonesia sepanjang tahun 2014 menunjukkan perkembangan yang semakin baik. Berbagai festival film digelar, mulai dari Festival Film Indonesia (FFI), Apresiasi Film Indonesia (AFI), Indonesian Movie Awards (IMA), Piala Maya, XXI Short Film Festival, Eagle Awards, Jakarta International Film Festival (JiFFest), dan lain-lain.
    Bahkan berbagai festival film di daerah semakin menunjukkan kegairahannya; Festival Film Bandung, Balinale (Bali International Film Festival), Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF), Festival Film Purbalingga, Festival Film Solo, Batam Film Festival, Denpasar Film Festival, Festival Film Dieng, Magelang Film Festival (Maffest), Padang International Film Festival (Piffval), dan lain-lain. Serta berbagai festival film lainnya; Hellofest, IKJ Awards, Indonesian Film Directors Club (IFDC) Awards, Festival Film Arkipel, kompetisi film pendek ‘Books on Screen’ Gramedia, Festival Film Syair Bertema AIDS, Festival Film Antikorupsi, Aneka Ria Sinema, South to South Film Festival, ChopShots Documentary Film Festival Southeast Asia, dan lain-lain.
    Kita juga dapat mencatat berbagai prestasi yang diraih para insan perfilman nasional di banyak festival film internasional. Tahun 2014 dicatat dengan tinta emas dengan terbentuknya Badan Perfilman Indonesia (BPI).
    Januari 2014
    9 Januari 2014 film ‘Sang Kiai’ produksi Rapi Films dengan sutradara Rako Prijanto yang dinobatkan sebagai Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2013 tayang kembali. Juga tayang film laga ‘Pukulan Maut’ produksi My Dream Pictures dan BIC Production dengan arahan sutradara Nayato Fio Nuala, dan film omnibus ‘Princess, Bajak Laut & Alien’ produksi Cinema Delapan yang disutradarai empat sutradara, yaitu Alfani wiryawan, Upi, Rizal Mantovani dan Eko kristianto.
    16 Januari 2014 tayang film ‘Kau dan Aku Cinta Indonesia’ (Dirmawan Hatta – Qasthalani Citra Film) dan ‘Malam Suro di Rumah Mbah Darmo’ (Eka Katili – K2K Productions).
    18 Januari 2014 Badan Perfilman Indonesia (BPI) terbentuk. Ada 9 Pengurus BP, yaitu Alex Komang, Gatot Brajamusti, Kemala Atmojo, Edwin Nazir, Embi C.Noer, Robby Ertanto Soediskam, Anggi Frisca, Rully Sofyan, Gerson R. Aryawaila. Alex Komang terpilih menjadi ketua koordinator BPI periode 2014- 2017 dalam Musyawarah Besar pembentukan BPI yang berlangsung mulai 15-17 Januari 2014, di dua tempat, di hotel Borobudur dan hotel Balairung di Jakarta. Ia dipilih oleh 40 organisasi perfilman dan setiap organisasi diwakili 2 orang.
    23 Januari 2014 tayang film ‘Drakula Cinta’ (A Leung Wong – Putra Kusuma Pictures), ‘Sayap Kecil Garuda’ (Aditya Gumay – Brajamusti Film & Smaradana Pro) dan ‘Boneka Setan’ (Koko L. Kartiko – Mitra Sejati Productions).
    23 Januari 2014 GPBSI (Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia) menggelar Rakernas (Rapat kerja nasional) untuk menyikapi PP dan Permen UU Perfilman
    29 Januari 2014 tayang film ‘Comic 8’ (Anggy Umbara – Falcon Pictures) yang dibintangi 8 Stand Up Comedian dan film ‘12 Menit; Kemenangan untuk Selamanya’ (Hanny R Saputra – Big Pictures Production) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Oka Aurora.
    30 Januari 2014 Adipati memenangkan penghargaan kategori ‘Professional Actor’ Asia New Star Model Festival 2014 yang digelar di Korea Selatan.
    Februari 2014
    6 Februari 2014 tayang film ‘7 Misi Rahasia Sophie’ (Billy Christian – Starvision), film kolaborasi Indonesia-Jepang ‘Killers’ (The Mo Brothers – Guerilla Merah Films) dan film ‘Cinta Pertamaku’ (Ian Nguyen Lampa – My Dream Pictures & BIC Production).
    13 Februari 2014 tayang film ‘Retak Gading’ (Bayu Pamungkas – KakiLangit Pictures).
    14 Februari 2014 Festival Film Syair Bertema AIDS yang diadakan oleh Syair Untuk Sahabat Foundation atau Syair.org yakni yayasan kepedulian terhadap AIDS, digelar.
    20 Februari 2014 tayang film ‘Street Society’ (Awi Suryadi – Ewis Pictures) dan film ‘Mentari dari Kurau’ (Revo Satia Rurut – F1 Pictures)
    27 Februari 2014 tayang film ‘Hantu Anak Rumah Prapanca’ (Mamahit Donie – 786 Production) dan ‘The Right One’ (Stephen Odang – Renee Pictures) film Indonesia berbahasa Inggris yang diperankan oleh Gandhi Fernando dan Tara Basro.
    Maret 2014
    6 Maret 2014 tayang film omnibus “Aku Cinta Kamu’ produksi Starvision yang disutradarai empat sutradara, yaitu Acha Septriasa, Fajar Nugros, Fajar Bustomi dan Piyu. Film ‘99 Cahaya di Langit Eropa Part 2’ (Guntur Soeharjanto – Maxima Pictures) yang melanjutkan perjalanan Hanum Rais dan Rangga Almahendra dalam mengungkap rahasia Islam di Eropa.
    13 Maret 2014 tayang film ‘4 Tahun Tinggal di Rumah Hantu’ (Jessica Angelica – Studio Sembilan Productions) yang diadaptasi dari novel ‘Pijar 88’ dan film ‘Thank You Cinta’ (Nayato Fio Nuala – My Dream Pictures).
    16 Maret 2014 XXI Short Film Festival 2014 digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Film Pendek Dokumenter Terbaik: ‘Akar’ karya Amelia Hapsari (Jakarta), Film Pendek Animasi Terbaik: ‘Kitik’ karya Ardhira Anugrah (Jakarta) dan Film Pendek Fiksi Naratif Terbaik: ‘Sepatu Baru’ karya Aditya Ahmad (Makassar).
    19 Maret 2014 South to South Film Festival 2014 menggumumkan pemenangnya. Film ‘Lawuh Boled’ karya Misyatun jadi Film Pendek Fiksi Terbaik. Sedangkan film ‘Tambaksari Last Land’ karya Fajar Kuncoro jadi Film Dokumenter Terbaik.
    20 Maret 2014 tayang film ‘Oo Nina Bobo’ (Jose Poernomo – Rapi Films)
    27 Maret 2014 tayang film ‘Pocong Pasti Berlalu’ (Koya Pagayo – My Dream Pictures & BIC Production)
    27 Maret 2014 – 2 April 2014 Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Perfilman Indonesia (BPI) menggelar rangkaian acara peringatan ‘Hari Film Nasional’, mulai dari ‘Seminar Film Indonesia, Kini dan Esok’, Seno Gumira Ajidarma orasi budaya ‘Film Indonesia dan Identitas Nasional dalam Kondisi Pascanasional’, syukuran, tabur bunga dan penghargaan insan perfilman, serta Malam Puncak Hari Film Nasional.
    28 Maret 2014 tayang film ‘The Raid 2: Berandal’ (Gareth Evans – Merantau Films)
    29 Maret 2014 Film ‘Negeri di Bawah Awan’ karya Ipong Wijaya menang sebagai Film Terbaik kategori Best Foreign Film Competition (Film Berbahasa Asing Terbaik) di Canada International Film Festival 2014 dan memperoleh Penghargaan Royal Reel Award.
    30 Maret 2014 Festival Film Pendek Jabodetabeka 2014 mengumumkan pemenangnya.
    April 2014
    3 April 2014 tayang film ‘Caleg by Accident’ (Joko Nugroho – Media Utama Pictures) dan film ‘3600 detik’ (Nayato Fio Nuala – Starvision) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Charon.
    10 April 2014 tayang film ‘Sepatu Dahlan’ (Benni Setiawan – Mizan Productions) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Khrisna Pabhicara, film “Crush’ (Rizal Mantovani – Brainstorm Inc Entertainment) yang dibintangi Cherry Belle dan film dokumenter ‘Jalanan’ (Daniel Ziv – Miles Films).
    17 April 2014 tayang film ‘Me and You Versus The World’ (Fajar Nugros – Rapi Films), ‘Kesurupan Setan’ (Subakti IS – Ganesha Perkasa Film) dan ‘Jomblo Keep Smile’ (Yoyok Sri Hardianto – K2K Pictures).
    24 April 2014 tayang film ‘Modal Dengkul’ (Ceppy Gober – My Dream Pictures), ‘Tania’ (Agung NS Nanda – Agnasa Film Production) dan ‘Mall Klender’ (Jose Poernomo – Hitmaker Studio)
    27 April 2014 ChopShots Documentary Film Festival Southeast Asia mengumumkan pemenangnya di GoetheHaus. Film “Where I Go” yang disutradarai Neang Kavich dari Kamboja mendapat predikat Film Terbaik Pertama Best SEA Shorts.
    30 April 2014 tayang film ‘Guardian’ (Helfi Kardit – Skylar Pictures).
    Mei 2014
    5 Mei 2014 Padang International Film Festival (Piffval) dan Europe On Screen 2014 yang pertama kalinya digelar di Padang, Sumatera Barat.
    8 Mei 2014 tayang film ‘Marmut Merah Jambu’ (Raditya Dika – Starvision) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Raditya Dika, film ‘Luntang Lantung’ (Fajar Nugros – MMA Pictures) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Roy Saputra, dan ‘Sebelum Pagi Terulang Kembali’ (Lasya F. Susatyo – Cangkir Kopi Production).
    10 Mei 2014 Festival Film Solo (FFS) 2014 mengumumkan pemenang di Teater Besar Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Film ‘A Lady Caddy Who Never Saw A Hole In One (Lady Caddy)’ karya Yosep Anggi Noen mendapat Keris Pusaka Ladrang sebagai pemenang kategori Ladrang (umum-nasional). Sedangkan di kategori Gayaman (pelajar-nasional), film 10-11 karya Tia Liztiawati dari SMA Negeri 1 Karanggede, Boyolali yang membawa pulang Keris Pusaka Gayaman.
    14 Mei 2014 Film pendek ‘Menunggu Warna (Waiting for Colors)’ besutan sutradara Adriyanto Dewo lolos sebagai film terbaik dalam kompetisi film pendek Europe on Screen (EoS) 2014, yang berlangsung di gedung pusat kebudayaan Belanda, Erasmus Huis, Kuningan.
    14 Mei 2014 Indonesian Movie Awards (IMA) 2014 di Studio 8 RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta. Film ‘Cinta/Mati’ (Ody C) dinobatkan sebagai Film Terfavorit.
    17 Mei 2014 tayang film ‘17 Tahun Ke Atas’ (Nayato Fio Nuala – My Dream Pictures & BIC Production)
    22 Mei 2014 tayang film ‘Sang Pemberani’ (Agung Dewa, Alyandra & Ryuken Raissa – Eclipse Films & B Edutainment), ‘After School Horror’ (Nayato Fio Nuala – My Dream Pictures) dan ‘Hotline 666: Delivery to Hell’ (Sridhar Jetty & Irwan Ibon – Sentra Film).
    30 Mei 2014 Institut Kesenian Jakarta (IKJ) memberikan penghargaan IKJ Awards 2014 kepada para pelaku seni peran, yaitu Happy Salma, Butet Kartaredjasa, Putu Wijaya, dan Dedi Setiadi.
    31 Mei 2014 Festival Film Purbalingga 2014 mengumumkan pemenangnya. Film ‘Tuyul‘ besutan sutradara pelajar SMP 4 Karangmoncol Purbalingga, Eko Junianto, memenangi penghargaan film fiksi terbaik
    Juni 2014
    5 Juni 2014 tayang film ‘Ketika Tuhan Jatuh Cinta’ (Fransiska Fiorella – Studio Sembilan Production & Leica Production) yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Wahyu Sujani, film ‘Viva JKT48‘ (Awi Suryadi – Maxima Pictures) dan film ‘Sarang Hantu Jakarta’ (Ibnu Agha – Kent Film Indonesia).
    9 Juni 2014 Film pendek karya sutradara Indonesia Yosep Anggi Noen yang berjudul ‘A Lady Caddy Who Never Saw A Hole in One’ (Nona Kedi yang Tak Pernah Melihat Keajaiban) meraih penghargaan tertinggi Grand Prix sebagai film pendek terbaik di ajang ShortShorts Film Festival and Asia 2014 (SSFF) di Tokyo, Jepang. Film ini juga meraih penghargaan Film Pendek Internasional Asia Terbaik (Best Short Film Asia International Competition).
    12 Juni 2014 Mouly Surya meraih penghargaan Jose Rivero sebagai sutradara pendatang baru terbaik untuk film ‘What They Don’t Talk About When They Talk About Love’ di Festival Film International de Cine Las Palmas De Gran Canaria di Spanyol.
    12 Juni 2014 tayang film horor ‘Main Dukun’ (Irwan Siregar – Digital Film Media) yang katanya jadi film horor terakhir Julia Perez dan ‘Mari Lari’ (Delon Tio – Nation Pictures).
    19 Juni 2014 tayang film ‘Cahaya dari Timur: Beta Maluku’ (Angga Dwimas Sasongko – Visinema Pictures), ‘Selamat Pagi, Malam’ (Lucky Kuswandi – Kepompong Gendut & Sodamachine Films) dan ‘Laskar Semut Merah’ (Revo – Lens Productions).
    26 Juni 2014 tayang film ‘Para Pemburu Gajah’ (Hermawan Rianto – Falcon Pictures)
    Juli 2014
    3 Juli 2014 tayang film ‘Toilet Blues’ (Dirmawan Hatta – Sunshine Pictures) dan Diaspora Cinta di Taipe (Hasto Broto – Bidar Batavia Group).
    5 Juli 2014 Pitching Forum Eagle Awards 2014 digelar. Mengusung tema ‘cerita di balik Orang Kreatif (OK) Indonesia’ atau disingkat Indonesia OK, ajang kompetisi ide cerita film dokumenter yang memasuki tahun ke-10 itu memilih 5 proposal terbaik dari 10 proposal yang lolos seleksi.
    10 Juli 2014 tayang film ‘Vakansi yang Janggal dan Penyakit lainnya’ (Yosep Anggi Noen – Limaenam Films)
    23 Juli 2014 Gramedia mengumumkan pemenang kompetisi film pendek ‘Books on Screen’. Film ‘Mata yang Enak Dipandang’ karya Santosa Amin dari Jakarta yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Ahmad Tohari jadi Pemenang Utama Books On Screen 2014.
    24 Juli 2014 tayang film-film untuk menyambut lebaran; ‘Seputih Cinta Melati’ (Ari Sihasale – Alenia Pictures), ‘Hijrah Cinta’ (Indra Gunawan – MVP Pictures), ‘Runaway’ (Guntur Soeharjanto – Maxima Pictures), ‘Bajaj Bajuri The Movie’ (Fajar Nugros – Starvision) dan film horor ‘Kamar 207’ (Fransiska Fiorella – Mitra Pictures & BIC Pictures)
    30 Juli 2014 Yusril Ihza Mahendra meraih penghargaan ‘Best Lead Actor in a Foreign Language Film’ (Aktor Utama Terbaik Film Berbahasa Asing) di Festival Film Internasional Madrid 2014
    Agustus 2014
    7 Agustus 2014 tayang film ‘Hantu Boneka Pohon’ (Nayato Fio Nuala – My Dream Pictures) dan ‘Habis Gelap Menuju Terang’ (Geri Busye – OMG Cinema).
    14 Agustus 2014 tayang film satir politik ‘Negeri Tanpa Telinga’ (Lola Amaria – Lola Amaria Production), film ‘Mengejar Malam Pertama’ (Fransiska Fiorella – BIC Pictures) dan film ‘Soekarno: Extended Version’ (Hanung Bramantyo – MVP Pictures) yang durasinya lebih panjang dari film sebelumnya.
    21 Agustus 2014 tayang film horor ‘Taman Langsat Mayestik’ (Eka Katili – K2K Production) dan film ‘Yasmine’ (Siti Kamaluddin – Origin Films) adalah film komersil pertama dari Brunei yang merupakan produksi Brunei-Indonesia dengan melibatkan sejumlah pekerja film asal Indonesia.
    23 Agustus 2014 Denpasar Film Festival 2014 digelar. Film dokumenter berjudul ‘Tumiran’ karya sutradara asal Banyuwangi, Vicky Hendri Kurniawan, dinyatakan jadi pemenang.
    27 Agustus 2014 KPK kembali menggelar Festival Film Antikorupsi (ACCFest) 2014
    28 Agustus 2014 tayang film ‘Olga & Billy Lost in Singapore’ (Ronny Mepet – Rapi Films) dan ‘Ma’rifat Cinta’ (Fernes Feriana – Duta Cahaya Utama).
    30 Agustus 2014 Festival Film Dieng digelar. Film dokumenter berjudul ‘Potehi’ garapan Jason Nathan, pelajar SMA Anugrah Bangsa School, Sema¬rang, menjadi jawara.
    September 2014
    4 September 2014 tayang film horor ‘Tumbal 97’ (Hanny Mustofa – Sentra Mega Kreasi) dan film ‘Hijabers in Love’ (Ario Rubbik – Andalan Sinema & I See Productions).
    6 September 2014 film ‘Maryam’ karya Sidi Saleh meraih Orrizonti Award untuk Best Short Film pada malam penganugerahan di Venice International Film Festival 2014, Italia.
    7 September 2014 Film berjudul “Pagi” yang disutradarai Syamarda Swandhika berhasil menjadi yang terbaik dalam kompetisi film indie Magelang Film Festival (Maffest) 2014.
    11 September 2014 tayang film ‘Malam Miko Miko Movie’ produksi Bumi Prasidi BI Epsi dan Visualika yang ditulis, disutradarai dan diperankan oleh Raditya Dika; kemudian film adaptasi novel karya Buya Hamka; ‘Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck; Extended Version’ (Sunil Soraya – Soraya Intercine Films) dengan versi lebih panjang, yaitu hingga 163 menit dan film ‘Aku, Kau dan KUA’ (Fajar Bustomi – Starvision) yang diadaptasi dari buku karya @tweetnikah.
    11 September 2014 Forum Lenteng menggelar Festival Film Arkipel
    13 September 2014 Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2014 digelar di Istana Maimun, Medan, Sumatera Utara. Film ‘Sebelum Pagi Terulang Kembali’ memperoleh Apresiasi Film Cerita Panjang Bioskop AFI 2014. Piala Dewantara pun berhasil didapat film karya sutradara Lasja F Susatyo itu. Pada tanggal yang sama, digelar Festival Film Bandung (FFB) 2014. Film ‘Soekarno’ dinobatkan sebagai Film Terpuji FFB 2014.
    18 September 2014 tayang film ‘Duel: The Last Choice’ produksi Unlimited Production dan
    Dozan Production yang menampilkan Willy Dozen sebagai sutradara dan pemain bersama Leon Dozan, anaknya.
    25 September 2014 tayang film ‘Nyi Roro Kidul Project’ (Nayato Fio Nuala – My Dream Pictures) dan film ‘Tabula Rasa’ (Adriyanto Dewo – Lifelike Pictures)
    Oktober 2014
    2 Oktober 2014 tayang film ‘Haji Backpacker’ (Danial Rifki – Falcon Pictures) tentang Mada diperankan oleh Abimana Ariasatya yang mencari jati dirinya mengelilingi 9 negara, dan film ‘My Idiot Brother’ (Alyandra – PT Rumah Satu Film) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Agnes Davonar.
    9 Oktober 2014 tayang film ‘Garuda 19’ (Andibachtiar Yusuf – Mizan Productions) tentang kisah perjuangan Indra Sjafri bersama Timnas U-19, yang dikembangkan dari dua buku: Semangat Membatu (FX Rudi Gunawan dan Guntur Cahyo Utomo) dan Menolak Menyerah (FX Rudi Gunawan); kemudian film horor ‘Kuntilanak Ciliwung’ (Jessica Angelica – Tobali Putra Productions), dan film ‘Strawberry Surprise’ (Hanny R Saputra – Starvision) yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Desi Puspitasari.
    12-18 Oktober 2014 Balinale (Bali International Film Festival) 2014 digelar
    16 Oktober 2014 tayang film ‘3 Nafas Likas’ (Rako Projanto – Oreima Films) tentang seorang perempuan istimewa bernama Likas yang menjalani sebuah kehidupan luar biasa; dan film ‘Remember When; Ketika Kau dan Aku Jatuh Cinta’ (Fajar Bustomi – Rapi Films) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Winna Effendi.
    23 Oktober 2014 tayang film ‘Tak Kemal Maka Tak Sayang’ (Fajar Bustomi – MD Pictures) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Kemal Palevi, film horor ‘Hantu Merah Casablanca’ (Dedy Mercy – 786 Production) dan film ‘Solit4ire’ (Rico Michael – E-Motion Entertainment) yang terinspirasi dari permainan kartu Solitaire.
    23 Oktober 2014 Film ‘Selamat Pagi, Malam’ berkompetisi di Tokyo International Film Festival 2014 yang berlangsung 23-31 Oktober 2014
    30 Oktober 2014 tayang film horor ‘Rumah Gurita’ (Jose Poernomo – Hitmaker Studio) tentang rumah tua yang ada patung gurita raksana di atap rumahnya; kemudian film ‘99 Cahaya di Langit Eropa; Final Edition’ (Guntur Soeharjanto – Maxima Pictures) yang diangkat dari novel laris karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra, dengan latar 4 negara; Vienna (Austria), Paris (Perancis), Cordoba (Spanyol) dan Istanbul (Turki) dengan waktu lebih panjang dan ada penambahan adegan yang berbeda dengan film sebelumnya.
    November 2014
    6 November 2014 tayang film ‘Gunung Emas Almayer’ (U Wei – Media Desa Indonesia) tentang Kaspar Almayar, seorang arkeolog dan pedagang senjata terpandang asal Belanda yang mencari Gunung Emas di Selat Malaka pada abad ke 19, kemudian film ‘Mantan Terindah’ (Farishad Latjuba – Keana Productions & Berlian Entertainment) yang terinspirasi dari lagu berjudul sama karya Kahitna, dan film ‘Kota Tua Jakarta’ (Ivander Tedjasukmana – Studio Sembilan Production).
    13 November 2014 tayang film horor ‘Cermin Penari Jaipong’ (Chiska Doppert – BIC Pictures) dan film horor ‘Hantu Juga Selfie’ (Sridhar Jetty – Sentra Film).
    15-30 November 2014 Jakarta International Film Festival (JiFFest) 2014 digelar dengan format baru, yang diadakan di 3 tempat di antaranya: Pop Up Cinema di Galeri Indonesia Kaya, Retrospektif di Blitzmegaplex Grand Indonesia, dan Open Air Cinema di Monas.
    20 November 2014 tayang film ‘Jokowi adalah Kita’ (Rony Mepet – K2K Pictures) tentang Jokowi yang menjadi Gubernur DKI kemudian terpilih menjadi Presiden RI, kemudian film horor ‘Angker’ produksi AAA Bali Bumerang Films dengan arahan sutradara M Yusuf.
    22-23 November 2014 Hellofest 2014 digelar di Tennis Indoor & Plaza Barat, Senayan, Jakarta.
    22 November 2014 Indonesian Film Directors Club (IFDC) Awards digelar di Dia.Lo.Gue ArtSpace Kemang, Jakarta Selatan. Aditya Ahmad berhasil keluar sebagai pemenang untuk Kategori Pencapaian Terbaik Sutradara Film Pendek dengan film berjudul ‘Sepatu Baru’, Lucky Kuswandi untuk Kategori Pencapaian Terbaik Sutradara Film Panjang dengan film ‘Selamat Pagi, Malam’, dan Daniel Ziv di kategori Pencapaian Terbaik Sutradara Film Pertama lewat film ‘Jalanan’.
    23 November 2014 Batam Film Festival 2014 mengumumkan pemenangnya. Film “Bendera Hati’ produksi Karya Kita Kreatif dari Aceh terpilih sebagai Film Indie Terelok.
    26-28 November 2014 Pameran Industri Perfilman Indonesia Filmares 2014 digelar di JiExpo Kemayoran, Jakarta. Acara ini digelar dengan tujuan untuk memperkenalkan perusahaan, komunitas, atau individu yang berkecimpung di industri perfilman dalam maupun luar negeri
    27 November 2014 tayang film ‘7/24’ (Fajar Nugros – MNC Pictures) yang diperankan oleh Dian Sastro Wardoyo dan Lukman Sardi, sebagai sepasang suami istri yang sibuk dan akhirnya masuk rumah sakit selama 7 hari 24 jam, kemudian film ‘Unlimited Love’ (Haryanto Corakh – Intikom Cipta Kreasindo)
    Desember 2014
    4 Desember 2014 tayang film horor ‘Danau Hitam’ (Jose Poernomo – Rapi Films) dan film religi, komedi, romantis ‘Ku Kejar Cinta ke Negeri Cina’ (Fajar Bustomi – Starvision) yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Ninit Yunita.
    6 Desember 2014 Festival Film Indonesia (FFI) 2014 digelar di Palembang. Film ‘Cahaya Dari Timur: Beta Maluku’ dinobatkan sebagai Film Terbaik FFI 2014.
    6 Desember Festival Film Internasional The 9th Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) digelar di Bioskop Empire XXI, Yogyakarta. Untuk Golden Hanoman Award diberikan kepada film berjudul “Nagima” karya sutradara Zhanna Issabayeva dari Kazakhstan. Untuk Silver Hanoman Award diberikan kepada film berjudul “Die Before Blossoms (Layu Sebelum Berkembang)” karya sutradara Ariani Djalal dari Indonesia. Untuk NETPAC Award diberikan kepada film berjudul “The Naked DJ” karya sutradara Kan Lume dari Singapore. Untuk Geber Award diberikan kepada film berjudul “Mary is Happy, Mary is Happy” karya sutradara Nawapol Thamrongrattanarit dari Thailand. Untuk Blencong Award diberikan kepada film berjudul “Udhar” karya sutradara Tunggul Banjaransari dari Indonesia. Untuk Student Award diberikan kepada film berjudul “Blue Eyed Boy” karya sutradara Amir Masoud Soheili dari Iran.
    9-10 Desember 2014 Aneka Ria Sinema, Kolaborasi Perfilman Indonesia dan Jepang, digelar.
    10-14 Desember 2014 Film omnibus ‘Sanubari Jakarta’ karya sutradara Lola Amaria dkk tayang di Konferensi Internasional tentang LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender), di Berlin, Jerman.
    11 Desember 2014 tayang film ‘Supernova; Ksatria, Putri, & Bintang Jatuh’ (Rizal Mantovani – Soraya Intercine Films) yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Dewi ‘Dee’ Lestari, kemudian film horor komedi ‘Bidadari Pulau Hantu’ (George Hutabarat – Sentra Film).
    18 Desember 2014 tayang film silat ‘Pendekar Tongkat Emas’ (Ifa Isfansyah – Miles Films dan KG Studio) tentang padepokan silat dimana Guru Cempaka mengestafet tongkat emas kepada murid terbaiknya.
    20 Desember 2014 Piala Maya 2014 digelar di Museum Nasional (Museum Gajah), Jakarta. Film ‘Cahaya Dari Timur: Beta Maluku’ dinobatkan sebagai Film Bioskop Terpilih. Bahkan film arahan sutradara Angga Dwimas Sasongko ini memborong banyak penghargaan.
    24 Desember 2014 tayang film ‘Merry Riana; Mimpi Sejuta Dolar’ (Hestu Saputra – MD Pictures) yang diadaptasi dari buku berjudul sama karya Alberthiene Endah, menceritakan sosok Merry Riana yang sukses dengan Sejuta Dolar-nya.
    30 Desember 2014 tayang film horor ‘Rumah Kosong’ (Chiska Doppert – BIC Pictures), kemudian film religi ‘Assalamualaikum Beijing’ (Guntur Soeharjanto – Maxima Pictures) yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Asma Nadia.
    Selamat menyongsong tahun 2015. Semoga, film Indonesia ke depan semakin maju dan berkembang. Amin. (Akhmad Sekhu)

    SUMBER : http://moviegoersmagazine.com/2014/12/kaleidoskop-film-indonesia-2014

    BAGAIMANA CARA MEMOTIVASI DIRI

    HEY BLOGGER kembali lagi setelah sekian lama sekedar copy paste demi tugas kuliah sekarang mau nulis beneran ( untuk tugas kuliah juga sih ) tapi setidaknya ini berasal dari pemikiran sendiri . jadi kali ini saya sebagai penulis akan ngasih sedikit cara gimana caranya agar kita bisa memotivasiin diri kita ketika rasanya udah nyerah , udah gagal sampe ucapan teman teman seperti "cheer-up" atau "semangat " rasanya udah gak mempan atau cuma sekedar kata semangat tapi gak bangkitin semangat mu ,  nih beberapa cara ini bisa motivasiin kamu nih supaya bangkit lagi dilema kegagalan .

    1. percaya pada kemampuan mu sendiri . yang paling tau kamu adalah dirimu sendiri coba deh percaya sama kemampuan dirimu jangan minder . Karena semua manusia diciptain punya kelebihan dan kemampuan sendiri yang beda beda dari orang lain . Meskipun misalnya kamu dikelilingi atau berada di antara sekeliling orang yang pintar , cerdas dan berpikiran sangat ilmiah dan mungkin kamu merasa menjadi orang terbelakang yang gak ngerti apa-apa coba deh keluar dari luang lingkup yang begitu begitu saja coba kamu coba hal lain misalnya kamu suka gambar ato musik kamu coba hal itu sapa tau itu bidangmu pokoknya intinya kenali dirimu dan percaya sama kmampuan mu meskipun kamu anggap itu hal yg kecil ato mungkin kecil bagi orang lain kalo kamu fokusin pasti jadi sesuatu yang keren banget

    2. jangan mau berhenti nyoba , istilahnya kalo kata anak sekolahan "kayak nyoba ngerjain soal matematika kalo udah mentok gak dapet jawaban ya udah males" kebanyakan pemikiran kayak gini yang ngebikin kita stuck pada apa yang udah kita kerjain , hasil akhirnya kadang gagal ato kurang memuaskan . nah salah satu cara adalah JANGAN PERNAH BERHENTI NYOBA PADA SATU CARA kayak ngerjan soal matematika , emang matematika itu ilmu eksak udah ada rumus pada setiap permasalahan tapi emang rumus gak bisa dikembangin gak bisa dimodifkasiin hanya itu itu aja , gak kan  nah kayak kamu mencahin rasa kegagalan mu .Meskipun kamu ngerasa udah pake rumus yang bener dan kemudian gagal coba pake rumus yang lain ato coba kamu rubah cara pandang dari rumus yang kamu pakai itu pasti ada alternatif hasil lain kan , semua cara yang kamu coba pasti akan ngasih hasil yang beda beda sekarang gimana cara kamu nentui hasil mana yang baik menurutmu . Kalo kata anak sekolahan lagi nih " matematika itu lucu kadang kita gak nemuin jawabannya tapi coba deh kalo udah kepepet asalkan di bagi kemudian ditambah trus dikurangi dapet hasilnya gatau bener apa gak yang penting ada " jadi jangan pernah takut untuk nyoba dan nyoba terus dari hal yang rumit sampe hal yang sederhana asalkan kamu dapet alternatif gak ada salah kan ..

    3. coba deh nonton ,lihat, atau ngobrol sama orang yang kesuksesannya sekarang diraih dari 0 , gagal dan bisa sukses . Kebanyakan orang jaman sekarang bakal ngerasa termotivasi sama hasil sukses orang lain , karena semua manusia iu butuh panutan butuh sesuatu untuk di contoh dan ditiru makanya jangan sungkan ngobrol atau cerita soal keinginan mu , cerita soal kegagalanmu sama orang yang kamu anggap enak , yang kemungkinan bisa kash bukti nyata kalo kegagalan itu gak selamanya gagal tapi bener bener kalo kegagalan itu adalah kesuksesan yang tertunda . jangan sungkan sungkan untuk tanya apa cara yang kamu pake udah tepat ato belom atau ada cara yang salah pokoknya cerita dengan terbuka jangan takut malu dan minder , minder adalah salah satu alasan terbesar orang selalu gagal . Pokoknya pede aja asal jangan kepedean hahaha . setelah itu coba kamu aplikasiin apa yang udah orang itu bilang jangan sungkan untuk tanya diri sendiri misal "kira kira emang cocok gak sh kayak gini ?" terbuka juga sama diri mu sendiri jangan pernah bohongin kata hati cieeeh

    4. APLIKASIIN APA YANG SUDAH KAMU BACA INI , ini adalah yang terpenting , ketika orang gagal kadang dia hanya termotivasi saat itu saja dan bersemangat disaat itu aja kebanyakan sih besoknya udah males malesan lagi udah down lagi , dicoba dan dIcoba jangan hanya dilihat dan direnungkan tapi dicoba ,gak terkecuali bagi saya sang penulis ini sayapun hanya kadang suka menulis dan bercerita tanpa pernah mau coba tapi sekarang sedang berusaha

    BAIK BLOGGER SEKALIAN MUNGKIN SEKIAN DULU DARI APA YANG BISA KAMU BACA DARI TULISAN INI EMANG SINGKAT AJA SIH GAK BANYAK BANYAK SEMOGA MEMBANTU DAN KALO ADA YANG KURANG SILAHKAN TULIS DI KOLOM KOMEN DI BAWAH INI . TERIMA KASIH -ARSY-

    Friday, January 2, 2015

    EKONOMI MANAJEMEN
    ( UNSUR-UNSUR DAN FUNGSI MANAJEMEN DALAM PENGELOLAAN BADAN USAHA )

    DEFINISI :
    -         Henri fayol : manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari kegiatan perencanaan , pengorganisasian , menggerakan SDM , mengadakan pengendalian agar tercapai tujuan bersama
    -         Drs. Manullang : manajemen adalah seni/ilmu mencatat, pengorganisasian, penyusunan, pengarahan,pengawas terhadap sumber daya (SDA/SDM) untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan terlebih dahulu
    ~ pokok pikiran penting dalam manajemen :
    -          Berusaha mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan terlebih dahulu
    -          Merupakan kerja sama sekelompok orang
    -          Berkaitan antara ilmu pengetahuan dan seni
    -          Dilakukan dengan sistematis, terpadu,terkontrol,dan kosisten
    -          Membagi kerja dengan tegas dan jelas
    MANFAAT  :
    -          T hani handoko .
    a.     Untuk mencapai tujuan brsama ,  dipakai untuk mncapai tujuan organissi ataupun pribadi
    b.     Menyeimbangkan tujuan yang salng bertentangan , dalam suatu perusahaan memiliki lebih dari 1 tujuan. Manajemen menyeimbangkan tujuan tujuan tersebut
    c.      Mencapai efisiensi dan efektifitas , efisiensi melakukan pekerjaan dengan benar . efektifitas memilih tujuan dan peralatan atau konsep untuk mencapai tujuan tersebut , cth : guru dan murid 
    TINGKAT TINGKAT MANAJEMEN :
    -         Manajemen tingkat puncak (top management)
    Terdiri atas direktur utama , presiden direktur , wakil direktur . Keahlian yang di butuhkan : konseptual, komunikasi,pengambilan keputusan , manajemen global , manajemen waktu

    -         Manajemen tingkat menengah (middle management)  
    terdiri dari manajer dan kepala divisi . keahlian yang dibutuhkan : konseptual , komunikasi, pengambilan keputusan , manajemen waktu dan teknikal
    -         Manajemen tngkat pertama (supersivitory or first line management )

    Terdiri dari buruh dan tenaga kerja . keahlan yang dimiliki : komunikasi , keahlan tekhnikal dan manajemen waktu